WahanaNews.co | Haerul menyamar sebagai anggota Brimob Polda Sulsel berpangkat Bripka selama lima tahun. Ia terbilang sukses membohongi keluarga istrinya, tetangga, bahkan anggota Polsek Tamalate.
Penyamaran Haerul (30) yang berpura-pura menjadi anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) terbongkar saat sang istri Marniati (36) ingin mengetahui besaran gaji pokok suaminya.
Baca Juga:
Oknum Brimob Diduga Tembak Penambang Hingga Tewas di Sulut, Wakapolda Klaim Sudah Minta Maaf
Marniati menerangkan alasan dirinya ke kantor Polda Sulsel untuk menanyakan kejelasan Haerul sebagai anggota Polri yang berpangkat Bripka dan ingin mengetahui besaran gaji pokok suaminya.
Hal itu lantaran Haerul selama menikah dengan Marniati tidak pernah memberitahukan sumber dan besaran pendapatan kepada istrinya.
"Saya hanya ke Polda Sulsel dan di Mako Brimob Polda Sulsel untuk tanyakan kejelasan suami saya, di mana bertugas dan berapa gajinya. Jadi saya tidak ada niat melaporkan suaminya ke polisi," kata Marniati, Senin (27/2) seperti dilansir CNN Indonesia.
Baca Juga:
Dansat Brimob Polda Kaltara Angkat Dani dan Saudaranya sebagai Anak Asuh
Saat ini, Marniati tinggal di rumah mertuanya yang berada di Kelurahan Benteng Somba Opu, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa.
Meski perbuatan Haerul telah menipu orang banyak. Namun, Marniati merasa tidak pernah ditipu oleh Haerul yang kini mendekam di sel tahanan Polrestabes Makassar.
"Saya tidak pernah keberatan, apalagi mau melaporkan suami saya ke polisi. Hanya karena identitas suami saya terbongkar sebagai polisi gadungan," tuturnya.