Jelas
tujuan utama Belanda menuduh Indonesia
Raya menjiplak Pinda-Pinda
Lekka-Lekka adalah untuk membunuh karakter Wage Rudolf Supratman agar lagu
ciptaannya berjudul Indonesia Raya
gagal mengobarkan semangat juang para pemuda Indonesia melepaskan Indonesia
dari belenggu penjajahan Belanda.
Baca Juga:
BPBD Sleman Lakukan Hal Berbeda di HUT ke 77 Kemerdekaan RI
Pembuktian
Sebagai
seorang warga Indonesia wajar saya tidak suka lagu kebangsaan saya dilecehkan.
Namun
saya tidak bisa bersikap membabibutatuli membela Indonesia Raya tanpa fakta pembuktian.
Baca Juga:
Ya Ampun! Panitia Salah Putar Lagu Kebangsaan Indonesia Jelang Laga Lawan UEA
Mujur
teknologi internet telah menghadirkan saluran YouTube yang memungkinkan kita semua di
abad XXI mendengarkan lagu Pinda-Pinda
Lekka-Lekka yang mencemarkan nama baik lagu kebangsaan Indonesia.
Mungkin
akibat daya dengar saya sudah merosot tajam sebab usia saya sudah di atas 70
tahun maka saya tidak mampu mendengar persamaan lagu Indonesia Raya dengan Pinda-Pinda
Lekka-Lekka kecuali tiga nada awal yang terdiri dari mi, fa dan sol.
Pada
nada keempat langsung melodi bergerak ke arah saling berlawanan di mana melodi Indonesia Raya bergerak ke atas ke nada
mi satu oktaf lebih tinggi ketimbang mi pertama sementara melodi Pinda-Pinda Lekka-Lekka bergerak di
tempat karena sol sebagai nada ketiga ternyata tetap pada sol sebagai nada
keempat.