Sutiyoso, dengan
tiga anggota, kemudian membopong mereka yang
terluka sambil memanggul senjata.
Di tengah gempuran pasukan musuh,
Sutiyoso bersama timnya terus melakukan perlawanan, sambil
bergerak menuju tempat yang aman.
Baca Juga:
Tiga Prajurit Kopassus Terseret Kasus Penculikan Kacab Bank BUMN, Fakta Baru Terbuka
Bahkan, anggota yang dipapah Sutiyoso
meminta supaya dia ditinggal dan dibekali granat.
Jika sewaktu-waktu tertangkap, mereka
akan meledakkan diri dengan granat tersebut.
"Tidak! Kamu bisa saya selamatkan.
Kuatkan saja dirimu!"
Baca Juga:
Dari Peraih Adhi Makayasa Jadi Pemimpin Antiteror, Kolonel Marlon Silalahi Resmi Pimpin Sat-81 Kopassus
Mereka terus bergerak. Hari sudah
siang. Sutiyoso bersama tim nya belum makan. Rasa lapar dan haus mulai
menyerang.
Hingga di suatu tempat yang cukup
aman, Sutiyoso kemudian membuka radio dan meminta dikirim bantuan helikopter.
Namun, karena
terbang terlalu tinggi, sehingga isyarat kepulan asap yang
dibuat Sutiyoso tidak terlihat.