"Pemajuan kebudayaan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Kami sangat senang sekali, banyak organisasi di Indonesia yang sangat peduli dengan kebudayaan dan pemajuan kebudayaan, dan tentu ini sangat membantu upaya kita," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPN Batak Center, Sintong M. Tampubolon, memaparkan sejumlah inisiatif yang sedang dirancang organisasinya.
Baca Juga:
2 Juta Hektare Hutan Berhasil Direbut Kembali, Pemerintah Tegaskan Komitmen
Salah satunya adalah rencana pendirian Museum Batak di kawasan Danau Toba, yang diharapkan dapat menjadi pusat informasi dan edukasi tentang budaya Batak sekaligus memperkuat potensi pariwisata lokal.
Selain itu, DPN Batak Center juga tengah mempersiapkan penyelenggaraan Ulos Festival yang dijadwalkan berlangsung pada November 2025.
Festival ini menjadi bagian dari strategi besar untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian ulos, sekaligus mendukung upaya pengakuan ulos sebagai warisan budaya takbenda dunia dari Indonesia.
Baca Juga:
PLN Gandeng Prancis dan PT SMI Bangun Ekosistem Hidrogen Hijau di Indonesia
[Redaktur: Ajat Sudrajat]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.