Merujuk pada hasil tersebut, pasangan Pramono Anung-Rano Karno memiliki peluang untuk memenangkan Pilkada Jakarta dalam satu putaran, terutama dengan potensi dukungan dari pendukung Anies Baswedan. Namun, situasi politik tidaklah sesederhana itu. Pasangan RIDO (Ridwan Kamil-Suswono) mendapat dukungan penuh dari Koalisi KIM PLUS, yang terdiri dari partai-partai besar seperti PKS, PKB, dan Nasdem—yang sebelumnya merupakan pendukung Anies Baswedan pada Pilpres.
Konstelasi tersebut menunjukkan bahwa dukungan politik dalam Pilkada dapat bergeser dengan cepat, sehingga hasil Pilpres tidak selalu menjadi patokan mutlak. Pertarungan antar-koalisi, kepentingan partai, dan daya tarik masing-masing pasangan calon akan menjadi faktor penentu dalam hasil akhir Pilkada.
Baca Juga:
Ketua Bawaslu: Seharusnya Pemilu dan Pilkada Dipisah Tak Digelar Dalam Satu Tahun
Hasil Survei Elektabilitas Pasangan Calon: Pilkada Jakarta Berpotensi Dua Putaran
Lima lembaga survei nasional baru-baru ini merilis hasil elektabilitas pasangan calon yang bertarung dalam Pilkada Jakarta 2024. Berdasarkan data dari kelima survei tersebut, persaingan antar pasangan calon menunjukkan peluang besar terjadinya dua putaran. Berikut hasil survei dari masing-masing lembaga tersebut.
Pertama, berdasarkan hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang dilakukan pada 31 Oktober–9 November 2024 dengan melibatkan 1.210 responden, pasangan Pramono Anung-Rano Karno mendapatkan dukungan sebesar 46%, diikuti oleh pasangan Ridwan Kamil-Suswono dengan 39,1%, dan pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana dengan 5,1%.
Baca Juga:
Sosialisasi Pilkada 2024 KIP Nagan Raya untuk Kepala Desa dan Camat Aceh
Kedua, hasil survei Litbang Kompas yang dilakukan pada 20–25 Oktober 2024 dengan melibatkan 1.200 responden menunjukkan bahwa pasangan Pramono Anung-Rano Karno memperoleh dukungan sebesar 38,3%, diikuti oleh pasangan Ridwan Kamil-Suswono dengan 34,6%, dan pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebesar 3,3%.
Ketiga, berdasarkan hasil survei dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang melibatkan 1.200 responden, pasangan Pramono Anung-Rano Karno meraih dukungan sebesar 41,6%, diikuti oleh pasangan Ridwan Kamil-Suswono dengan 37,4%, dan pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebesar 6,6%.
Keempat, hasil survei Poltracking yang dilakukan pada 10–16 Oktober 2024 dengan melibatkan 2.000 responden menunjukkan bahwa pasangan Ridwan Kamil-Suswono memperoleh dukungan sebesar 54,8%, diikuti oleh pasangan Pramono Anung-Rano Karno dengan 32,9%, dan pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebesar 4,1%.