WAHANANEWS.CO, Jakarta - Ayah Christiano Pengarapent, Setia Budi Tarigan menyampaikan duka cita kepada keluarga atas kematian korban dan meminta maaf terkait insiden kecelakaan yang disebabkan oleh anaknya.
Christiano Pengarapenta Pengidahen Tarigan, pelaku yang menabrak mahasiswa FH UGM, Argo Ericko Achfandi akhirnya angkat suara terkait insiden kecelakaan maut tersebut.
Baca Juga:
Ombak Tinggi Telan Nyawa Dua Mahasiswa UGM Saat KKN di Maluku Tenggara
"Dari lubuk hati yang paling dalam, izinkan kami menyampaikan turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada Ibu Melina dan keluarga yang telah kehilangan Ananda Argo. Saya dan istri saya, atas nama Christiano Tarigan memohon maaf sebesar-besarnya atas peristiwa yang sama-sama tidak kita inginkan ini," ujarnya, Minggu (2/6).
Ia juga meminta maaf lantaran baru bisa memberikan keterangan ke publik terkait kasus kecelakaan mobil yang dilakukan anaknya. Setia beralasan hal itu dikarenakan dirinya menghormati pihak keluarga korban yang masih berkabung.
"Selain itu saya masih harus melakukan pendampingan kepada putra saya dalam proses pemeriksaan di kepolisian yang mana putra saya masih dalam keadaan trauma sejak kejadian," tuturnya.
Baca Juga:
Pemkab Raja Ampat Sambut Mahasiswa UGM dalam Misi Ekowisata dan Maritim Berkelanjutan
Bantah Lakukan Suap
Dalam kesempatan itu, ia juga membantah kabar adanya upaya suap terkait penanganan perkara kecelakaan itu kepada keluarga korban.
"Saya melihat dan mendengar banyak sekali berita tidak benar beredar di sosial media. Menghujat saya dan anak saya, yang antara lain mengatakan kami membayar dengan jumlah nilai tertentu kepada keluarga almarhum Argo," ujarnya.