WAHANANEWS.CO, Bandung - Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyoroti beredarnya surat izin keramaian yang diterbitkan oleh Komando Rayon Militer (Koramil) 1810/Arcamanik, Kota Bandung, Jawa Barat.
Melalui akun X (Twitter) pribadinya, Mahfud menilai tindakan tersebut tidak sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) TNI.
Baca Juga:
Soal Dugaan Mark Up Whoosh, Mahfud Tegaskan Siap Diperiksa KPK
Ia mempertanyakan mengapa izin pertunjukan hiburan masyarakat justru dikeluarkan oleh pihak militer.
“Kalau surat izin dari Koramil di bawah ini benar adanya tentu ini melanggar tupoksi. Ini tidak tepat, masak izin pertunjukan Kuda Renggong diberikan oleh Koramil? Bukankah itu tugasnya polisi?” tulis Mahfud dalam unggahannya, Sabtu (2/11/2025), melansir Kompas.com.
Unggahan Mahfud disertai foto surat berkop Komando Distrik Militer 0618/Kota Bandung, Koramil 1810/Arcamanik, bertanggal 30 Oktober 2025.
Baca Juga:
KPK Dorong Mahfud MD Laporkan Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh
Surat itu berisi pemberian izin kepada seseorang bernama Ahmad Rido untuk mengadakan kegiatan hiburan rakyat berupa pertunjukan Kuda Renggong di wilayah Bandung.
Dalam surat yang ditandatangani oleh Danramil 1810/Arcamanik Kapten Arse Sandy S.Pd itu disebutkan bahwa Koramil “memberikan izin diadakannya kegiatan Kuda Renggong dengan ketentuan menjaga keamanan dan ketertiban.”
Kodim Akui Surat Asli dan Tegur Anggota