“Ada 8 tarikan garis, itu melambangkan kita memiliki 8 kewenangan yang diberikan UU kepada Peradi. Adapun bulat, itu sebagai single bar, wadah tunggal,” ujarnya.
Ket Foto: Pelantikan pengurus DPC Peradi Jakarta Timur periode 2022–2027 beserta jajarannya di Jakarta, Rabu (8/3) malam. (Dok Peradi)
Baca Juga:
3 Potret Kisruh yang Mengguncang Organisasi Hukum di Tahun 2024
Anggiat Gabe Maruli Tua Sinaga menyampaikan siap menjalankan tugas, tanggung serta pesan Ketum DPN Peradi yang secara khusus berpesan kepada pengurus PBH Peradi Jaktim agar terus menggencarkan bantuan hukum probono atau cuma-cuma secara profesional kepada warga tidak mampu.
"Kami (PBH Peradi Jaktim) siap menjalankan pesan Khusus dari Ketua Umum pak Otto Hasibuan untuk memberikan bantuan hukum probono secara cuma cuma atau gratis kepada warga tidak mampu, demi memberikan dan memperjuangkan keadilan di kalangan rakyat kecil," ujar Gabe Sinaga kepada WahanaNews.co pada Sabtu (11/3/23) di Jakarta.
"Jelas kami sangat setuju dengan pesan pak Otto, karena ini menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai warga negara yang baik demi mweujudkan sila ke 5 Pancasila keadilan bagi seluruh rakyat indonesia," sambung Gabe Sinaga.
Baca Juga:
Sah! Mahkamah Agung Akui Kepengurusan PERADI Dr. Luhut MP Pangaribuan
Johannes menyampaikan, seluruh pengurus yang dilantik berjumlah 240 orang, semuanya memakai baju adat asal daerahnya masing-masing. Ini menggambarkan keberagaman advokat Nusantara.
“Walaupun kami menggunakan baju adat, masing-masing berbeda, tapi di dalam hati dan pikiran kami, advokat itu harus bersatu sebagaimana Bapak Ketum kumandangkan, kita boleh berbeda dalam adat, tapi dalam organiasi advokat kita bersatu,” ujarnya.
“Api pergerakan ini akan kami terus kumandangkan sampai ke manapun, bahkan ini menjadi cita-cita kami bersama di Peradi Jaktim untuk tetap memperjuangkan agar Peradi menjadi single bar,” sambungnya.