“Linda menelepon sambil menangis. Dia bilang tidak tahu apa-apa dan merasa dijebak. Saya yakin anak saya tidak bersalah,” kata Dede.
Menanggapi kasus ini, Bupati Majalengka, Eman Suherman, menyatakan bahwa Linda diduga menjadi korban sindikat narkotika internasional yang memanfaatkan orang-orang tak bersalah sebagai kurir tanpa mereka sadari.
Baca Juga:
Kemlu: Jenazah WNI Korban Penembakan di Malaysia Akan Dipulangkan ke Humbang Hasundutan
“Kami terus berupaya agar Linda mendapatkan perlindungan hukum yang memadai selama proses hukum berlangsung di Ethiopia,” ujar Eman pada Rabu (6/3/2025).
Selain itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Koperasi, dan UKM (DK2UKM) Kabupaten Majalengka, Arif Daryana, juga memastikan pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk memastikan Linda mendapatkan pendampingan hukum yang layak.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah pusat dan daerah, diharapkan Linda dapat memperoleh keadilan dalam proses hukum yang dihadapinya di Ethiopia.
Baca Juga:
Terkait Isu Penghentian Pinjaman AS, Kemlu Sebut RI Tunggu Komunikasi Resmi
[Redaktur: Rinrin Kaltarina]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.