“Loh iya, maksud saya kalau tidak lulusan 10 terbaik. Kalau kemudian 10 lulusan terbaik sebuah harapan bahwa dia kembali ke kampus untuk mengajarkan ilmunya. Itu saja sebetulnya,” ujar Ganjar mencoba meluruskan maksudnya.
Pernyataan Ganjar ini pun sontak viral di media sosial. Publik menilai Ganjar telah melakukan blunder karena dianggap meremehkan profesi MC dan jurnalis.
Baca Juga:
Prabowo Subianto: Kerja Sama dalam Pemerintahan Pasca Pilpres 2024
Namun, Najwa Shihab gercep meluruskan pernyataan Ganjar.
Menurut Najwa, konteks pembicaraan Ganjar mengarah pada pentingnya dunia pendidikan diisi oleh orang-orang baik dan yang terbaik.
Tujuannya, demi meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, sehingga Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia semakin meningkat.
Baca Juga:
Ganjar Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Itu Kritikus
"Maksud Pernyataan Ganjar Pranowo tentang pentingnya institusi pendidikan mendapatkan orang-orang terbaik," jelas dia.
Najwa menilai, konteks pernyataan Ganjar adalah sebuah saran agar lulusan terbaik di kampus bisa bekerja sebagai dosen, bukan bidang lainnya.
Namun menurut Najwa, profesi sebagai jurnalis juga dirasa layak untuk dipilih oleh para lulusan terbaik di kampus sebab tugas seorang jurnalis tidak kalah hebatnya dari dosen.