WahanaNews.co | Hasil survei pada Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Blora
2020, pasangan Arif Rohman - Tri Yuli Setyowati (Artys) lebih
unggul dibanding Paslon lainnya.
Survei ini
dilakukan oleh dua lembaga, yakni Pusat Studi Demokrasi dan HAM
(PusDeHAM) Surabaya dan Pandawa Research Jakarta.
Baca Juga:
KPU Tetapkan Letnan-Levi sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan Terpilih
Pasangan yang diusung koalisi dari
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB),
Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) ini mengklaim kemenangan di Pilkada Blora 2020 dengan perolehan suara
59-67 persen.
"Ada dua hasil survei yang akan kita sampaikan, semua sebagai bahan kepada publik.
Lembaga survei yang kita pakai adalah lembaga survei yang diakui oleh PDI Perjuangan," ucap Arif Rohman, saat menggelar konferensi pers, Rabu (2/12/2020).
Survei yang
dilakukan Pusat Studi Demokrasi dan HAM (PusDeHAM) Surabaya, mulai 24 Oktober
sampai 2 November 2020, dengan sasaran seluruh penduduk Blora
yang berusia 17 tahun ke atas.
Baca Juga:
Caleg Gagal Lolos PPPK, BKD Tanjung Jabung Barat Buta
Survei ini
menggunakan sampel acak bertahap (multistage
random sampling) kepada 1.000 responden dengan margin of error sebesar lebih kurang 3
persen.
Berikut hasil survei yang dilakukan PusDeHAM pada masing-masing Paslon dengan dua kriteria, yakni Popularitas Kandidat dan
Elektabilitas Paslon Bupati dan Wakil Bupati.
Popularitas kandidat: Arif
Rohman (Wabup) di angka 96,4 persen, Umi Kulsum (Istri Bupati Koko) di angka
91,5%, Tri Yuli Setyowati (DPRD) di angka 70,3%, Dwi Astutiningsih (DPRD) di
angka 64,9%, Agus Sugiyanto (Gerindra) di angka 61,8%, Riza Yudha (Staf Khusus
Presiden) di angka 55,1%.
Elektabilitas Paslon Bupati dan Wakil Bupati: Paslon Artys di angka 58,8%, Paslon Umat di angka 29,4%, Paslon Asri
di angka 5,5%. Belum menentukan sebanyak 6,3%.
Sedangkan lembaga survei Pandawa Research pengumpulan data dimulai pada 23-26 November2020
dengan teknik sampling (multistage random
sampling).
Sasaran jumlah sampel 440 responden
dari semua populasi pemilih di Kabupaten Blora, margin of error sebesar lebih kurang 4,8%.
Pandawa Research mengambil sampel tren dukungan menggunakan dua kriteria, yakni tingkat dukungan dan strong
supporters pada masing-masing Paslon dengan hasil sebagai berikut:
Tingkat dukungan Paslon Artys pada September 2020 di angka 46,8%, pada November 2020
mengalami kenaikan, yakni 59,3%.
Paslon Umat dengan tingkat dukungan
pada September 2020 di angka 25,0%, pada November 2020 mengalami penurunan di
angka 20,2%.
Sedang Paslon Asri
pada September 2020 di angka 2,7%, pada November 2020 mengalami kenaikan di
angka 9,3%.
Tidak tahu/belum memutuskan/tidak
jawab/rahasia pada September 2020 sebanyak 23,5%, pada November 2020 terjadi
penurunan di angka 11,1%.
Sedang hasil strong supporters pada masing-masing Paslon di antaranya:
Paslon Artys pada September 2020 di
angka 31,6%, pada November 2020 meningkat di angka 44,1%.
Paslon Umat pada September 2020 di
angka 12,0%, sedang November 2020 di angka 13,4%.
Paslon Asri pada September 2020 di
angka 0,7%, sedang pada November 2020 meningkat di angka 5,2%.
Responden yang tidak tahu/belum
memutuskan/tidak jawab/rahasia pada September 2020 sebanyak 55,7%, pada
November 2020 mengalami penurunan di angka 37,3%.
Berdasarkan hasil survei dua lembaga tersebut, Arif Rohman optimis meraih kemenangan di
Pilkada pada 9 Desember mendatang.
"Kita mengklaim semua dapil (daerah
pemilihan) kita menang. Angkanya di 59 sampai 67 persen di beberapa dapil. Yang
bilang itu survei, bukan kami," pungkasnya. [dhn]