"Sabar sik (dahulu)," ujar Irjen Dedi.
Glock-17 Bharada E Tuai Tanda Tanya
Baca Juga:
Menteri Yassona Laoly Janjikan Perlindungan bagi Richard Eliezer
Bharada E diketahui terlibat baku tembak hingga menewaskan Brigadir J mendapat sorotan karena disebut sebagai penembak jitu. Pistol Glock-17 yang digunakan Bharada E menuai tanda tanya.
Peristiwa baku tembak itu terjadi pada Jumat (8/7) di rumah Kadiv Propram Polri Irjen Ferdy Sambo. Baku tembak itu terjadi antara Brigadir J dan Bharada E.
Brigadir Yoshua adalah anggota Bareskrim yang ditugaskan sebagai sopir dinas istri Kadiv Propam. Bharada E merupakan anggota Brimob bertugas menjadi pengawal Kadiv Propam.
Baca Juga:
LPSK Cabut Perlindungan Eliezer, Pakar: Jangan Seperti Selebritas
Menurut versi Polri, tembakan itu dipicu sewaktu Brigadir J diketahui masuk kamar sambil menodongkan senjata dan diduga melecehkan istri Ferdy Sambo.
Brigadir J tewas dalam 5 tembakan yang diberondong Bharada E. Sementara Bharada E tidak sama sekali terkena tembakan dari 7 peluru yang dilepas Brigadir J.
Polisi menyebut saat peristiwa terjadi Bharada E menggunakan pistol jenis Glock-17 sedangkan Brigadir J menggunakan pistol jenis HS-9.