Dia lalu membantah bahwa pelaku merupakan adik dari seorang jenderal TNI. "Tidak benar," tutur dia.
Dalam video viral yang beredar di media sosial, PWGA terlibat cekcok dengan pengendara lain.
Baca Juga:
Grab Kalim Tak Ada Pungutan Tambahan untuk Mitra Driver
Pengendara Fortuner arogan itu marah karena merasa disenggol mobil pengendara lain yang merekam video.
Namun, perekam video langsung menanyakan apakah benar pengendara Fortuner tersebut seorang anggota TNI dengan meminta kartu anggotanya.
Pelaku kemudian mengaku berdinas di Markas Besar TNI seperti yang tertulis dalam pelat nomor mobilnya.
Baca Juga:
Ramp Check Nataru di Sumut: 7 Pengemudi Positif Narkoba, Kesiapan Mudik Diperketat
Bahkan, ia mengaku sebagai keluarga jenderal bernama Tony Abraham.
Pelat nomor dibuang
Polisi menyebut PWGA, sopir mobil Toyota Fortuner arogan ternyata membuang pelat dinas TNI palsu tersebut di daerah Lembang, Bandung, Jawa Barat.