Kondisi ini dapat menghambat aliran darah ke otak dan merugikan fungsi otak, termasuk kemampuan belajar dan ingatan, yang pada akhirnya dapat berkontribusi pada penurunan IQ.
Selain itu, obesitas juga dapat memengaruhi neuroplastisitas, yaitu kemampuan otak untuk beradaptasi dan membentuk koneksi baru antar sel-sel saraf.
Baca Juga:
Brain Rot, Efek Media Sosial yang Bikin Otak Jadi Kendor
Penelitian menunjukkan bahwa kondisi obesitas dapat mempengaruhi neuroplastisitas, terutama di area otak yang terlibat dalam pengendalian impuls, perencanaan, dan pemecahan masalah.
Gangguan dalam neuroplastisitas ini dapat membatasi kapasitas otak untuk belajar dan beradaptasi, yang kemudian dapat menyebabkan penurunan fungsi kognitif dan penurunan IQ.
Oleh karena itu, menjaga keseimbangan berat badan yang sehat dapat berperan penting dalam mendukung kesehatan otak dan kecerdasan.
Baca Juga:
Pikun di Usia 20-an, Bukan Sekadar Lupa Biasa
3. Keseringan multitasking
Multitasking, atau melakukan beberapa tugas sekaligus, dapat menurunkan tingkat kecerdasan (IQ) karena membagi perhatian otak dan memunculkan fenomena yang dikenal sebagai "switching cost" atau biaya beralih.
Otak manusia sebenarnya tidak dapat melakukan dua tugas kognitif kompleks secara bersamaan dengan efisiensi tinggi.