WahanaNews.co | Dua perusahaan militer Amerika Serikat (AS) Flyer Defense dan AM General membuat kendaraan militer yang disebut Loitering Munition yang secara hafiah diartikan amunisi berkeliaran.
Kendaraan militer ini mampu meluncurkan peluru kendali (rudal) berbentuk drone yang dapat berkeliaran mengelilingi suatu area sebelum menghantam target.
Baca Juga:
Kasus Jendela Boeing 737 Max 9 Lepas, Ada Dugaan Korban Kejahatan
Ide pembuatan kendaraan militer Loitering Munition sangat menarik, untuk mengimbangi dominasi drone tempur dan juga untuk melumpuhkan drone kamikaze.
Jadi mesin perang ini selain mampu berfungsi menghancurkan target musuh, juga untuk menetralisir serangan drone tempur lawan.
Flyer Defense membuat kendaraan militer Loitering Munition yang dikenal dengan, F72-U Hero-120. Flyer Defense memasang peluncur amunisi yang berkeliaran (Loitering Munition) di belakang kendaraan militer F-72.
Baca Juga:
Macron Serukan Gencatan Senjata Gaza, Hadapi Hak Veto China dan Rusia
Sedangkan AM General, memproduksi HUMVEE Sabre Blade yang memiliki fitur peluncur amunisi yang berkeliaran (Loitering Munition) di bagian belakang kendaraan HUMVEE.
Kedua kendaraan militer Loitering Munition ditampilkan dalam pameran militer yang digelar Asosiasi Angkatan Darat Amerika Serikat di Washington DC setiap bulan Oktober.
F72-U Hero-120 dibangun dengan kemampuan menembakkan amunisi berkeliaran (Loitering Munition) Hero-120.