Berdasarkan laporan, Issa diduga berada di kamp pengungsian Nuseirat dan menjadi target serangan semalam oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) ke tempat yang dicurigai sebagai persembunyiannya.
Meskipun lima warga Palestina dilaporkan tewas dalam serangan tersebut, belum ada konfirmasi apakah Marwan Issa termasuk di antara korban.
Baca Juga:
Lebanon Kian Terancam, Netanyahu Sesumbar Hantam Hizbullah Tanpa Ampun
Issa dianggap sebagai tokoh nomor tiga di Hamas, setelah Pemimpin Militer Brigade Al-Qassam Hamas, Mohammed Deif, yang dianggap sebagai tokoh nomor satu.
Sementara itu, tokoh nomor dua di Hamas diyakini adalah Yahya Sinwar, yang memimpin kelompok perlawanan Palestina di Gaza.
Bernafsu Lanjutkan Serangan
Baca Juga:
Benjamin Netanyahu Idap 4 Penyakit, dari Hernia hingga Masalah Jantung
Selain itu, Netanyahu juga mengklaim sedikitnya 13.000 "teroris", atau anggota Hamas, termasuk di antara warga Palestina yang tewas selama perang berkecamuk di Jalur Gaza.
Netanyahu bertekad akan melanjutkan serangannya di bagian selatan daerah kantong Palestina tersebut.
Seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Senin (11/3/2024), lebih dari 31.000 orang tewas di Jalur Gaza akibat perang yang berkecamuk selama lima bulan terakhir.
