WahanaNews.co, Jakarta - Banyak orang menyukai makanan pedas karena rangsangan sensasional yang dihasilkan oleh rasa pedas memberikan pengalaman unik dalam menikmati hidangan.
Rasa pedas disebabkan oleh senyawa kimia bernama kapsaisin yang terkandung dalam cabai. Kapsaisin atau capcaisin memicu reseptor rasa panas pada lidah dan mulut, mengirimkan sinyal ke otak yang membuat tubuh merasakan sensasi panas.
Baca Juga:
Edy Rahmayadi Kampanye Akbar di Labura: Fokus pada Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur
Respons ini dapat meningkatkan denyut jantung dan melepaskan endorfin, hormon kebahagiaan, yang memberikan perasaan senang dan euforia.
Sehingga, bagi banyak orang, konsumsi makanan pedas tidak hanya sekadar menambah rasa dalam makanan, tetapi juga memberikan pengalaman yang memuaskan secara sensorik dan emosional.
Baca Juga:
5 Manfaat Kesehatan Makanan Pedas
Selain itu, kecenderungan menyukai makanan pedas juga dapat dipengaruhi oleh faktor budaya dan kebiasaan kuliner.
Beberapa masyarakat di seluruh dunia memiliki tradisi kuliner yang kaya akan penggunaan cabai dan bumbu pedas untuk memberikan karakteristik khas pada hidangan mereka.
Selain memberikan kepuasan rasa, kebiasaan mengonsumsi makanan pedas dapat menjadi bagian dari identitas kuliner suatu kelompok masyarakat.