Pertama, capsaicin dapat merusak integritas membran sel bakteri.
Ini dapat terjadi dengan cara meningkatkan permeabilitas membran, menyebabkan kebocoran zat-zat esensial keluar dari sel bakteri atau zat berbahaya masuk ke dalam sel bakteri.
Baca Juga:
Waspada! Kasus Pertama Cacar Monyet Klade I Muncul di California AS
Sebagai hasilnya, proses vital dalam sel bakteri dapat terganggu, menyebabkan kematian bakteri.
Selain itu, capsaicin juga dapat menghambat aktivitas enzim bakteri yang penting untuk pertumbuhan dan reproduksi. Mekanisme ini dapat mengakibatkan gangguan fungsi seluler yang diperlukan oleh bakteri untuk bertahan hidup.
Pentingnya dicatat bahwa meskipun capsaicin menunjukkan potensi sebagai agen antibakteri, penggunaannya sebagai pengganti antibiotik atau dalam pengobatan infeksi masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Baca Juga:
5 Manfaat Kesehatan Makanan Pedas
Studi lebih lanjut diperlukan untuk memahami secara mendalam mekanisme capsaicin dan seberapa efektifnya dalam berbagai kondisi dan jenis infeksi.
Efek Buruk Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Pedas
Meskipun capsaicin yang terdapat dalam makanan pedas dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan, konsumsi berlebihan makanan pedas juga dapat menyebabkan efek buruk pada tubuh.