Meski demikian, hingga kini senjata yang digunakan dalam penembakan tersebut belum ditemukan.
"Kita masih menyelidiki jenis senjata yang digunakan, apakah laras panjang atau pendek, serta apakah itu senjata rakitan atau pabrikan. Kami mohon bersabar hingga hasil pemeriksaan keluar," jelasnya.
Baca Juga:
Mobil Mewah Berjejer di Arena Sabung Ayam Ilegal, Warga Karang Manik Resah
Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis mengonfirmasi bahwa pelaku merupakan anggota TNI aktif dan telah menyerahkan diri setelah kejadian.
"Saat ini yang bersangkutan masih berstatus saksi dan tengah didalami perannya dalam insiden ini," ungkapnya.
Darwis menambahkan bahwa sejauh ini belum ada penetapan tersangka karena masih menunggu bukti lebih lanjut.
Baca Juga:
Sempat Hilang, Senjata Penembak 3 Polisi di Way Kanan Berhasil Diamankan
"Dua oknum TNI ini masih berstatus saksi. Penetapan tersangka harus didasarkan pada barang bukti yang cukup serta hasil pemeriksaan saksi dan olah TKP," tegasnya.
Dalam proses olah TKP, tim penyelidik menemukan 12 selongsong peluru di lokasi kejadian, yang berjarak sekitar 188 kilometer dari pusat Kota Bandar Lampung.
Lokasi tersebut berada di tengah perkebunan karet di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin.