Disahkannya kebijakan tersebut diikuti dengan pembentukan RP3 di 6 area perusahaan di sektor perkebunan sawit maupun di kawasan industri.
“Perlu kita pahami dan berkomitmen bersama bahwa RP3 ini tidak hanya milik perusahaan semata. Namun, kita semua yang hadir di tempat ini akan menjadi bagian dalam mendukung kegiatan dan optimalisasi pemanfaatan RP3. Kalau pekerja merasa aman, maka akan bekerja maksimal, dan bisa bermanfaat bagi perusahaan. Bagi para pekerja saya juga berpesan berani untuk speak up, berani bicara itu penting jika mengalami kekerasan, pelecehan atau diskriminasi,” jelas Menteri PPPA.
Baca Juga:
Kemen PPPA Dorong Anak Berkegiatan Positif dalam Semangat Bulan Ramadan
Vice President PT. Evoluzione Tyres, Syarief Ernoviantho menuturkan pihaknya sangat menyambut baik Peraturan Menteri PPPA Nomor 1 Tahun 2023 tentang Penyediaan RP3.
“Adanya peraturan Menteri PPP tentang RP3 kami sikapi sebagai hal positif sehingga kami memfasilitasi pengadaan RP3 ini. Selamat atas berdirinya RP3, dan selamat kepada para pekerja perempuan dan seluruh karyawan PT. Evoluzione Tyres,” jelas Vice President PT. Evoluzione Tyres, Syarief Ernoviantho.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPKEP SPSI), R Abdullah menjelaskan RP3 di PT. Evoluzione Tyres akan menjadi pilot project atau proyek percontohan bagi perusahaan lainnya di daerah Kab. Subang dan sekitarnya.
Baca Juga:
Kemen PPPA Kawal Kasus Dugaan Pelecehan Anak oleh Ayah Kandung di Jakarta Timur
“RP3 ini bisa menjadi praktik baik bagi perusahaan di Kab Subang. Ini juga sebagai bentuk kebanggaan terhadap pekerja perempuan, agar perempuan diperlakukan lebih adil, dihormati,” terang Ketua Umum PP SPKEP SPSI, R Abdullah.
Turut mendampingi kunjungan kerja Menteri PPPA di Subang, Pj Kabupaten Subang, Imran menyambut baik pembentukan RP3 pertama di Kabupaten Subang.
Imran berharap pembentukan RP3 ini menjadi cikal bakal perusahaan lain untuk belajar dan bisa mendirikan RP3.