"Biasa saja, semua on the track. Soal timing," kata dia.
Lebih jauh, Cak Imin mengungkapkan Prabowo kerap mengabarkan dirinya ketika ada pihak-pihak tertentu yang mencoba 'melamar' sebagai cawapres. Ia bersama Prabowo kemudian berdiskusi mempertimbangkan terkait sosok cawapres tersebut.
Baca Juga:
Cak Imin Mengaku Menerima Pesan dari Presiden Prabowo Subianto
"Pak Prabowo selalu disampaikan ke saya. 'Ini ada yang lamar jadi cawapres, bagaimana menurut Pak Muhaimin?' Diskusi panjang, cocok, enggak, cocok, ujungnya enggak cocok," klaim Cak imin seraya tertawa.
Selain itu, Cak Imin juga membantah PKB membuka opsi-opsi politik lain bila sampai bulan Juli koalisi PKB dan Gerindra belum mendeklarasikan nama capres-cawapres.
Ia hanya mengatakan forum Ijtima Ulama Nusantara sempat memandatkan PKB supaya mendeklarasikan capres-cawapres sampai Mei 2023.
Baca Juga:
PKB Deli Serdang Laksanakan Musyawarah Kerja untuk Tingkatkan Pelayanan Terbaik Masyarakat
"Sampai akhir Mei ini ya saya laporkan perkembangan ke ulama-ulama itu. Nanti kita simulasikan deadline yang mereka berikan. Jika deadline diterima fleksibel atau tetep kukuh pada Mei, nanti ada forumnya," kata Cak Imin.[eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.