WahanaNews.co | Di tengah duka akan tragedi Sriwijaya Air SJ-182, muncul unggahan yang dianggap
meresahkan hingga berujung dipolisikan.
Pemilik akun TikTok @Novianifitri180 diduga membuat konten
penghinaan dan pencemaran nama baik eks Ketua PB HMI, Mulyadi Tamsir, yang
menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
Baca Juga:
Sriwijaya Air Beberkan Alasan 27 Ahli Waris Belum Dapat Ganti Rugi
Dalam konten itu, akun @Novianifitri180 menyebutkan bahwa
Mulyadi mendapatkan musibah lantaran menjadi salah satu orang yang membenci
Ahok.
Pernyataan ini menyebabkan seluruh
anggota HMI merasa terluka.
Anggota HMI se-Indonesia
pun, termasuk di
Kalimantan Barat, tanah kelahiran Mulyadi Tamsir, akhirnya
sepakat membawa hinaan ini ke ranah hukum.
Baca Juga:
KNKT Beberkan Misteri Sriwijaya Air Jatuh di Kepulauan Seribu
HMI Cabang
Pontianak, bersama Badan Koordinasi HMI Kalimantan Barat, sudah melaporkan penghinaan dan pelecehan ini ke Polda Kalimantan
Barat pada Rabu (13/11/2021).
Ketua HMI Cabang Pontianak, Muhammad
Hakiki, menilai, akun TikTok ini telah melukai seluruh keluarga besar HMI se-Indonesia.
"Maka, sesuai
intruksi PB HMI, hari ini seluruh cabang HMI di Indonesia melaporkan akun ini
ke kepolisian di daerahnya masing-masing," kata Hakiki kepada sejumlah
wartawan.