WahanaNews.co | Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mengaku membantah kabar dirinya ditawari jabatan sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menggantikan Zainuddin Amali.
"Enggak ada tawaran," ucap Rudy saat ditemui di Girly Corner, Pucangsawit, Kamis (23/2).
Baca Juga:
Cegah Polarisasi dan Calon Tunggal, MK Hapus Syarat Presidential Threshold
Jika ditawari sekalipun, Rudy mengaku bakal menolak untuk mengisi jabatan Menpora di Kabinet Presiden Jokowi. Dia mengaku tak memiliki kapasitas mumpuni untuk mengurusi bidang tersebut.
"Saya nglenggono (tahu diri) lah. Saya ini mantan buruh, tukang las, sekolahe mung (cuma) STM. Kon (disuruh) ngurusi olah raga nasional ya ora mampu lah. Kalau disebut ya biarin aja disebut," kata Rudy.
Rudy merupakan mantan anggota Komite Normalisasi Sepak Bola Indonesia tahun 2011. Riwayat keterlibatannya dalam sepak bola Indonesia itu tetap membuat Rudy merasa belum pantas untuk menjadi Menpora.
Baca Juga:
Pilpres AS 2024: Dukungan Muslim Bawa Trump Menang atas Kamala
Dia menilai jabatan tersebut idealnya kembali diduduki oleh tokoh dari Partai Golkar seperti Zainuddin Amali.
"Ya mestinya (dari Golkar) lah. Ini kan Pak Ketum (Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto) sedang mencari pengganti. Lha kok malah ditawarkan ke saya," kata dia.
Rudy berulang kali diisukan bakal menjabat Menpora di kabinet Presiden Jokowi. Nama Rudy pertama kali masuk bursa calon Menpora sejak Joko Widodo menjabat Presiden periode pertama pada 2014.
Saat itu Jokowi menunjuk Politisi PKB, Imam Nahrawi. Rudy mengklaim memang menolak tawaran jabatan sebagai Menpora.
"Kalau disebut ya berulang kali. Mulai Pak Nahrawi. Tapi saya kan enggak mau," katanya.
Dia pun sudah mendapat dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk menyukseskan partainya di Pemilu 2024 mendatang.
Rudy ingin memaksimalkan mandat yang diberikan. Atas dasar itu, ia ingin fokus menghadapi Pemilu 2024 agar PDIP mendapat banyak suara di Solo, Jawa Tengah.
"Ketum saya perintahnya, saya jaga Solo dan menangkan PDIP dan menangkan Pilpres," katanya.
Sebelumnya, Zainuddin Amali sudah meminta mundur dari jabatan Menpora kepada Presiden Jokowi. Dia ingin fokus menjalani tugas sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.
"Tentu tak adil bagi saya sebagai menteri olahraga yang mengurusi banyak cabor kemudian akan fokus dan konsentrasi ke olahraga. Itu saja," kata Amali pada 22 Februari lalu.[eta]