Zulpan melanjutkan, polisi akan mencari pelaku lain, tentu berdasarkan pemeriksaan terhadap pelaku yang sudah ditangkap.
"Kita akan mencari pelaku lain, berdasarkan pemeriksaan pelaku yang kita amankan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kita akan tangkap para pelakukanya, saat ini penyidik Polres Jakarta Selatan sedang bekerja untuk kasus ini," tutur dia.
Baca Juga:
Kapuspen TNI Bantah Perwiranya Jadi Beking Tersangka Perundungan Anak SMA di Surabaya
Sebelumnya, Kapendam Jaya Letnan Kolonel Indra Wirawan menjelaskan bagaimana peristiwa percobaan pembegalan itu terjadi.
Menurutnya, ketika kedua anggota Kodam Jaya itu melintas di sekitar SMPN 29 Jakarta Selatan ada tiga sepeda motor yang berusaha memepet motor mereka. Ketiga sepeda motor itu ditumpangi masing-masing tiga orang sehingga jumlah kelompok begal itu 9 orang.
"Mereka mencoba menghentikan kendaraan yang ditumpangi dua personel TNI dan salah satu pelaku melempar batu ke arah anggota, tapi berhasil dihindari," ujar Indra lewat keterangan tertulis pada Senin.
Baca Juga:
Skandal Judi Online: 4.000 Prajurit TNI Kena Sanksi, Danpuspom Beri Peringatan Keras
Melihat perlakuan para pengendara motor itu, dua anggota TNI itu melakukan perlawanan dengan menendang satu motor pelaku begal hingga terjatuh. "Diduga sembilan pelaku begal itu dalam pengaruh minuman keras/beralkohol," tutur Indra. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.