WahanaNews.co, Jakarta - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) terus meningkatkan Indeks Reformasi Birokrasi (RB) Tahun 2024 karena terjadi penurunan nilai Indeks RB Kemenkumham dalam waktu belakangan ini.
Salah satu langkah yang diambil untuk meningkatkan indeks tersebut adalah melalui penyelenggaraan kegiatan Analisa Dokumen Data Dukung Satuan Kinerja Usulan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) Tahun 2024 di Bandung, Jawa Barat, pada hari Kamis (1/2/2024).
Baca Juga:
Kanwil Kemenkumham Sulteng Tingkatkan Kesadaran dan Cegah Perundungan Siswa Lewat Diseminasi HAM
“Tujuan akhir dari reformasi birokrasi, pembangunan zona integritas dan WBK (Wilayah Bebas Korupsi) WBBM adalah untuk mewujudkan birokrasi yang bersih dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN),” kata Kepala Badan Strategis Kebijakan (BSK) Kemenkumham Ambeg Paramarta dalam acara tersebut, seperti dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.
Ia menyebutkan Indeks RB Kemenkumham terus menurun beberapa tahun belakangan. Pada 2021, Indeks RB Kemenkumham tercatat sebesar 80,18, sedangkan pada 2022 menurun menjadi 79,55.
Meskipun pada saat yang sama rata-rata nasional seluruh kementerian dan lembaga (k/l) juga mengalami penurunan menjadi 72,29, yang pada akhirnya turut mempengaruhi Indeks RB Kemenkumham, namun Kemenkumham tak mau mencari-cari alasan dan fokus untuk meningkatkan Indeks RB di masa yang akan datang.
Baca Juga:
Kemenkumham Sulawesi Barat Harmonisasi 10 Rancangan Peraturan Bupati di Polman dan Mamasa
Ambeg menegaskan bahwa reformasi birokrasi harus sesuai dengan tiga arahan yang telah diberikan oleh Presiden Joko Widodo.
Tiga arahan tersebut mencakup birokrasi yang memberikan dampak langsung kepada masyarakat, menghindari reformasi birokrasi yang hanya berupa tumpukan dokumen, dan menciptakan birokrasi yang lincah dan responsif.
Ambeg menyatakan bahwa pembangunan zona integritas yang telah dilakukan oleh Kemenkumham belum menunjukkan dampak yang nyata pada masyarakat, terutama bagi mereka yang menerima layanan dari Kemenkumham.