Dengan menyalurkan aspirasi rakyat secara terus-menerus, muruah DPR dapat tetap terjaga.
Said menegaskan bahwa bagi Fraksi PDI Perjuangan, nilai etik, empati, dan simpati menjadi jiwa bagi gerak politik DPR, bukan sekadar kesepakatan atau ketentuan legal formal.
Baca Juga:
Menyikapi Kisruh di Beberapa Wilayah, Ini Pernyataan Lengkap Presiden Prabowo
Ia mengatakan pimpinan Fraksi PDI Perjuangan DPR telah memberi peringatan kepada anggota fraksi agar memiliki sense of crisis alias sensitivitas terhadap krisis, seperti tepo seliro (tenggang rasa), dan memerintahkan mereka untuk terus mawas diri.
"Pasalnya DPR merupakan etalase, di mana rakyat memiliki hak untuk mempersoalkan semua hal yang dianggap menyimpang dan tidak patut," ungkap Said yang juga Ketua Badan Anggaran DPR.
[Redaktur: Rinrin Khaltarina]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.