Senada, Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi menegaskan partainya tak pernah berpikir meninggalkan PDIP yang telah mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres di Pilpres 2024.
"Sampai saat ini tidak ada kepikiran dari PPP untuk meninggalkan kerja sama politik dengan PDI Perjuangan, yang sudah menetapkan pak ganjar," ucap Awiek saat dihubungi.
Baca Juga:
Megawati Akui Luka Hati Usai Pemilu 2024
Menurut Awiek, dukungan PPP terhadap Ganjar sudah bulat sesuai keputusan hasil Rapimnas V. Keputusan tersebut berbeda dengan usulan Sandiaga sebagai cawapres yang diputuskan dalam Rapimnas VI.
Artinya, kata Awiek, dukungan PPP kepada Ganjar dan usulan Sandi sebagai cawapres merupakan dua keputusan yang berbeda. Soal cawapres, kata dia, PPP akan terus berkomunikasi dengan PDIP.
"Jadi ada dua hal yang berbeda. Tidak serta merta kita berubah begitu saja. Ada mekanismenya," kata dia.
Baca Juga:
Langkah Mengejutkan PDI-P: Adi Sutarwijono Dicopot dari Ketua DPC Surabaya
Oleh karena dua keputusan tersebut merupakan hasil Rapimnas, Awiek menyebut pembatalannya hanya bisa dilakukan lewat rapimnas. Sementara, dalam waktu dekat partainya tak berencana untuk kembali menggelar Rapimnas.
"Sampai saat ini belum ada agenda menggelar rapimnas. Jadi kita tetap fokus pemenangan Pak Ganjar," kata dia.
PDIP sebelumnya tak mempermasalahkan apabila nantinya PPP hengkang dan membatalkan dukungan capres kepada Ganjar Pranowo lantaran misalnya sosok yang dipilih sebagai pendamping Ganjar bukan Sandiaga.