Tidak hanya itu, Direktur Strategis Puspenpol itu juga menyayangkan sikap Ahok yang pernah menerima jabatan sebagai Komisaris PT Pertamina setelah keluar penjara, namun kini justru menyerang pemerintah dan Jokowi.
“Beliau bebas penjara waktu itu juga masih diberi kesempatan untuk menjadi Komisaris Utama PT Pertamina berkat kepercayaan Pak Jokowi mengingat kinerja Ahok sebelumnya," ucapnya.
Baca Juga:
Veronica Tan di Kabinet Merah Putih, Prabowo Titipkan Misi Besar untuk Anak dan Perempuan
"Namun kini disayangkan, karena Pilpres pak Ahok menjadi penyerang pemerintah dan sahabatnya sendiri, orang yang banyak mendukung dan membantunya, orang itu adalah Pak Jokowi,” tandasnya.
Sebelumnya, jagat media sosial diramaikan dengan pernyataan menohok Ahok kepada nenek 82 tahun yang mendukung Paslon 02 Prabowo-Gibran bahwa kalau tidak sesuai harapan nantinya bisa menyesal sampai mati.
Pada video yang beredar di Tiktok itu memperlihatkan ketika Ahok melakukan tanya jawab dengan seorang ibu atau oma yang berusia 82 tahun.
Baca Juga:
Jika Diusung PDIP di Pilgub Jakarta 2024, Ahok Siap Menangkan Anies Baswedan
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, khususnya di akun TikTok @halim_tambari, terdapat seorang wanita lanjut usia yang menyampaikan pandangannya mengenai pilihan calon presiden dan wakil presiden.
Berbeda dengan Ahok, wanita ini mendukung pasangan nomor urut 02, Prabowo-Gibran.
Ia membagikan perspektifnya mengenai peristiwa Trisakti tahun 1998 dan menyoroti keterlibatan Prabowo Subianto dalam peristiwa tersebut.