"Yahya dan Ipul biang kehancuran PBNU," bunyi karangan bunga atas nama NU Ndeso. Lalu ada tulisan "Jangan biarkan NU di tangan Badut," di rangkaian bunga atas nama NU Garis Lurus.
"Jangan jadikan NU tunggangan untuk meraup keuntungan" tulisan rangkaian bunga dari Nahdliyin Cerdas Bersatu. "Turut prihatin dan berduka atas pemecatan KH!Marzuki Mustamar sebagai Ketua PWNU Jatim akibat matinya budaya tabayun di NU. #saveKHMarzukiMustamar," mengutip karangan bunga dari Perkumpulan Pergerakan warga NU.
Baca Juga:
PLN LAKSANAKAN GELAR PERALATAN DAN PASUKAN PEKERJAAN KONTRUKSI JARINGAN WILAYAH KERJA PROVINSI JAMBI TAHUN 2024
Sebelumnya KH Marzuki Mustamar diberhentikan oleh PBNU dari posisinya sebagai Ketua PWNU Jatim. Keputusan pemberhentian itu tertera dalam surat yang dikeluarkan PBNU bernomor 274/PB.01/A.II.01.44/99/12/2023.
Surat keputusan itu ditandatangani oleh Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf, Sekretaris Jenderal Saifullah Yusuf, Rais Aam Miftachul Akhyar, dan Katib Aam Akhmad Said Asrori.
[Redaktur: Sandy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.