WAHANANEWS.CO, Jakarta - Korps Marinir memastikan seluruh alutsista siap tempur menjelang latihan gabungan besar Super Garuda Shield (SGS) 2025 yang akan digelar pekan depan, Rabu (20/8/2025).
Satuan-satuan di bawah Pasmar 1 Jakarta melakukan pemeriksaan dan uji teknis terhadap kendaraan tempur amfibi maupun artileri roket untuk menjamin kesiapan operasional.
Baca Juga:
Delegasi TNI - ADF Gelar After Action Review Keris Woomera 2024
Di Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi (Yonranratfib) 1 Marinir, prajurit menyiapkan ranpur LVT-7A1 dengan pemeriksaan menyeluruh mulai dari mesin, sistem komunikasi, persenjataan, hingga komponen teknis terkecil.
“Dengan penyiapan yang matang, Yonranratfib 1 Mar siap memberikan kontribusi maksimal dalam latihan gabungan ini sebagai wujud komitmen terhadap tugas dan profesionalisme,” kata Komandan Yonranratfib 1 Marinir Mayor (Mar) Adityo Suryo Nugroho, Kamis (21/8/2025).
Sementara itu, Batalyon Roket (Yonroket) 1 Marinir menyiapkan ranpur peluncur senjata roket MLRS Vampire dengan pemeriksaan teknis dan pembelajaran detail agar prajurit menguasai setiap bagian kendaraan.
Baca Juga:
Usai Terlilit Utang Judi Online Rp819 Juta, Lettu Eko Damara Diduga Bunuh Diri
“Kesempatan ini jangan sampai disia-siakan, terus semangat dan buktikan pada dunia bahwa kita mampu menampilkan yang terbaik,” ujar Komandan Yonroket 1 Marinir Mayor (Mar) Baron Habibi.
Di Batalyon Tank Amfibi (Yontankfib) 1 Marinir, prajurit melaksanakan uji arung ranpur BMP-3F yang fokus pada sistem kemudi darat-laut, transmisi, kelistrikan, hingga pompa kuras untuk memastikan kendaraan aman bermanuver di segala medan.
Komandan Yontankfib 1 Marinir Letkol (Mar) I Wayan menekankan pentingnya faktor keselamatan dalam uji coba. “Seluruh personel harus tetap mengutamakan keamanan baik personel maupun material sehingga jalannya uji arung dapat terselenggara dengan aman,” ujarnya.