"Dimulai dari penerapan sertifikat elektronik dalam SRIKANDI di Kemenko Polhukam sebagai sarana korespondensi secara internal dan eksternal sehingga pelaksanaan proses surat dinas keluar yang segera diperlukan, sebagai contoh, tidak perlu menunggu pejabat penandatangan ada di tempat. Jadi bisa ditandatangan di mana saja," kata Mahfud.
Bersamaan dengan penerapan sertifikat elektronik dan sesuai amanat Presiden, Menko Polhukam mengajak untuk meninggalkan cara-cara lama yang tidak efisien dan lamban.
Baca Juga:
PDN Cikarang, Kominfo Targetkan Aktif Awal 2025 Akui Efek PDNS 2
"Untuk itu kepada para seluruh jajaran pejabat dan pegawai di Kemenko Polhukam mari kita berjalan cepat, dan tidak lagi bersiap untuk menyongsong transformasi digital di institusi tercinta kita. Jadi tidak lagi bersiap, tetapi sudah berjalan."
Sementara itu, Kepala BSSN Hinsa Siburian menyampaikan Presiden Joko Widodo pada tahun 2019 telah mengingatkan untuk siap siaga menghadapi kejahatan siber serta harus mengamankan data. Jika terjadi perang siber, maka harus tanggap menghadapinya.
Karena ruang siber, menurut Hinsa, adalah ruang yang perlu dijaga sesuai amanat konstitusi.
Baca Juga:
Realisasi Anggaran PDN Kominfo Capai Rp 700 Miliar dari Dana APBN
"Memang dasarnya adalah tentu kita sesuai konstitusi Pembukaan Undang-undang Dasar 1945, tujuan kita berbangsa dan bernegara itu melindungi segenap bangsa Indonesia dan tentu memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia. Ini semua nya ada juga di ruang siber," ungkap Hinsa.
Hinsa juga mengungkapkan kedatangan Menko Polhukam menjadi dorongan semangat bagi BSSN dalam melaksanakan tugas di bidang keamanan siber dan sandi. Dirinya berharap kerjasama yang telah terjalin antara Kemenko Polhukam dengan BSSN dapat terus berjalan.
"Kehadiran Bapak (Menko Polhukam) di BSSN ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi kami. Mendorong semangat kami untuk melaksanakan tugas di bidang keamanan siber dan sandi. Selama ini beberapa kegiatan sudah berjalan, dan kita harapkan ke depan terus berjalan," kata Hinsa.