Seorang
petani bernama Nur Khamid menceritakan momen pertama kali saat dia melihat uang
tersebut.
"Niatan
saya mau bersihkan saluran kalau-kalau ada endapan lumpur yang terbawa pada
Kamis malam karena kiriman air meluap," ujarnya kepada wartawan siang
tadi.
Baca Juga:
Pengamat Sebut PDIP Kalah di Jateng Karena Faktor Jokowi dan Prabowo
Nur Khamid
menemukan uang itu saluran air irigasi di Desa Plumbon, Kecamatan Limpung,
Kabupaten Batang, pada Jumat (20/11/2020), sekitar pukul 05.30 WIB.
Baru saja
sampai dan menginjakan kakinya di saluran irigrasi tersebut, matanya langsung
tertuju pada selembar uang yang tidak jauh dari lokasinya berada.
"Baru
akan bersihkan (saluran irigrasi), melihat selembar uang seratus ribu. Terus
saya ambil taruh saku. Eh ada lagi Rp 50 ribu tidak jauh dari situ. Lama
kelamaan kok banyak uangnya yang nampak," jelasnya.
Baca Juga:
Ribuan Warga Hadir, Saat Jokowi Blusukan di Banyumas Dampingi Luthfi
Menurutnya,
saat itu suasana di sekitar saluran air itu masih sepi. Hanya ada dirinya dan
beberapa petani lainnya di sawah. Namun, ternyata bukan cuma dia yang menemukan uang tersebut.
Tak lama
kemudian, kerumunan warga yang datang semakin banyak. Warga yang kerap
berkunjung ke makam pada Jumat pagi saat itu, mengetahui kabar adanya uang yang
berceceran.
Lokasi
temuan uang itu memang tidak jauh dari area pemakaman desa
setempat yang hanya dibatasi tiga lapis sawah ke salurun irigrasi dan jalan
desa.