"Loyalitas
pengabdian, profesionalisme dan integritas Boy Rafli tak diragukan lagi.
Kredibilitas, kompetensi, mental dan moral sangat baik," ungkapnya.
"Lebih
penting dan utama lagi, setia pada negara dan pimpinannya. hal ini sangat
penting bagi Presiden
Jokowi menunjuk seorang pembantunya di samping profesionalisme," lanjutnya.
Baca Juga:
Operasi Patuh Mansinam 2025, Satgas Preemtif Laksanakan Kegiatan Edukatif dan Humanis kepada Masyarakat
Agus Andrianto
Pria
lulusan Akpol 1989 ini diketahui berpengalaman dalam bidang reserse.
Baca Juga:
Mulai 14 Juli, Operasi Patuh 2025 Sasar Pelanggaran Lalu Lintas Berisiko Tinggi
Sebelum jadi Kabaharkam, ia menjabat Kapolda Sumut, menggantikan Komjen Firli Bahuri, yang menjadi Ketua
KPK.
Agus
dilahirkan di Blora, Jawa Tengah, 16 Februari 1967. Dia selama ini sangat
gencar mengkampanyekan penggunakan produk dalam negeri di institusi kepolisian.
Ia
pernah dianugerahi beberapa tanda penghormatan, di antaranya Bintang
Bhayangkara Pratama, SL Pengabdian XXIV, SL Ksatria Bhayangkara, SL Operasi
Kepolisian hingga France Medal.