WAHANANEWS.CO, Jakarta - Korlantas Polri akan menggelar Pekan Keselamatan pada September 2025 mendatang sebagai upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Hal itu disampaikan Direktur Registrasi dan Identifikasi (Dirregident) Korlantas Polri, Brigjen Pol Wibowo, di Jakarta, Rabu (20/8/2025).
Baca Juga:
Mensesneg Ingatkan Pejabat Jangan Sembarangan Pakai Sirine, Prabowo Jadi Contoh Taat Aturan
“Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama. RUNK menjadi panduan, sementara Pekan Keselamatan atau Safety Week ini menjadi pengingat agar semua pihak terus berkomitmen menurunkan angka kecelakaan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut juga menjadi bagian dari peringatan Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) yang jatuh pada 19 September.
Momentum ini diharapkan dapat memperkuat budaya tertib berlalu lintas di masyarakat.
Baca Juga:
Korlantas Polri Bantah Isu Penyitaan Kendaraan dalam Aturan Tilang 2025
Lebih lanjut, Wibowo mengungkapkan terdapat lima pilar utama dalam Rencana Umum Nasional Keselamatan (RUNK).
Kelimanya mencakup manajemen, kondisi jalan, kelayakan kendaraan, perilaku pengguna jalan yang berkeselamatan, serta penanganan pascakecelakaan.
Pekan Keselamatan akan melibatkan berbagai kementerian dan lembaga.
Bentuk kegiatannya berupa kampanye edukasi keselamatan, mulai dari kewajiban memakai helm dan sabuk pengaman, kepatuhan terhadap rambu lalu lintas, hingga larangan penggunaan gawai ketika berkendara.
Dalam kesempatan berbeda, Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho menegaskan pentingnya menjadikan keselamatan sebagai prioritas utama dalam setiap kebijakan maupun operasi lalu lintas.
"Kami berkomitmen menjadikan keselamatan sebagai prioritas utama dalam setiap kebijakan dan operasi lalu lintas. Korlantas tidak hanya menegakkan aturan, tetapi juga hadir dengan pendekatan edukasi dan pelayanan," ujar Kakorlantas.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]
