WahanaNews.co | Sehari setelah Pangkogab TNI II Marsdya TNI Andyawan Martono mengecek kesiapan pasukan pada apel gelar pasukan, seluruh Kogas (Komando Tugas) yang terlibat dalam Latgab (Latihan Gabungan) TNI 2023 melaksanakan persiapan untuk menuju daerah sasaran yang telah dikuasai musuh.
Komando Tugas Gabungan Amfibi (Kogasgabfib) melaksanakan Pertahanan Pangkalan, Komando Tugas Gabungan Pendaratan Administrasi (Kogasgabratmin) mempersiapkan Marshalling Area serta bekal ulang dan Komando Tugas Gabungan Darat (Kogasgabrat) melakukan cek personel, materiil dan serpas.
Baca Juga:
Empat KRI Dijadwalkan akan Tiba di Pelabuhan Laut Fakfak
Kogaslagab yaitu satuan tugas pendukung dan pasukan khusus (Satgasdukpassus) On Board di KRI yang telah ditentukan, demikian juga Kogasudgab dan Kogasgablinud melakukan persiapan di daerah persiapan.
Sementara Komando Tugas Gabungan Pendaratan Administrasi (Kogasgabratmin) dan Datuan Tugas Dukung Bantuan Tempur (Satgasdukbantem) melaksanakan embarkasi materi tempur Kogasratgab dan Satgasdukbantem di KRI yang sudah ditentukan.
Selama unsur dalam melaksanakan manuver lapangan menuju daerah sasaran selalu waspada dan melakukan peran-peran latihan.
Baca Juga:
Menhan Prabowo Lepas Keberangkatan Kapal RS TNI KRI dr. Radjiman-992 Kirim Bantuan untuk Palestina
Dikabarkan bahwa dalam latihan ini selain melibatkan ribuan prajurit TNI dari tiga matra, juga melibatkan sejumlah alutsista matra darat yakni 27 Kendaraan Tempur (ranpur) dan Kendaraan Taktis (rantis), matra laut melibatkan 24 Kapal Perang RI dan 7 pesawat udara. Sedangkan Matra udara menggunakan 26 Pesawat Udara (Pesud).
Foto dokumentasi Puspen TNI.