Dilantik
menjadi Anggota DPRD Kota Solok, ternyata tidak membuat keseharian Andi
Marianto berubah.
Dirinya
mengaku, saat disumpah dalam pelantikan dirinya merasa memiliki tanggung jawab
yang lebih besar.
Baca Juga:
Kenang Ryanto Ulil, Brigjen TNI Elphis Rudy: Saya yang Antar Dia Jadi Polisi, Kini Antar ke Peristirahatan Terakhir
Yang
menarik, karena keluarganya tidak satupun berasal dan bersentuhan dengan partai
politik, tidak ada anggota keluarganya yang hadir saat pelantikan dirinya.
Tidak
hanya karena aturan protokol kesehatan, istri, anak, dan kedua orang tuanya
memilih mengerjakan tugas keseharian.
Sang
istri, Irena Harvianti, menggeluti usaha kuliner berupa pembuatan snack, kue,
roti, minuman, tetap memilih memenuhi pesanan pelanggan.
Baca Juga:
Aksi AKP Dadang Guncang Solok Selatan, Hujani Rumah Dinas Kapolres dengan Tembakan
"Saya
sangat bersyukur memiliki istri dan orang tua yang memberikan kepercayaan penuh
kepada saya melakukan apapun. Mereka hanya berpesan kepada saya untuk bekerja
sesuai aturan. Saya ingat betul, ibu saya berujar dalam bahasa Minang: Kami ndak ngarati tu do, tapi kok karajo nan
babana-ban se dih, atau Kami tidak tahu apa itu (menjadi
Anggota DPRD), tapi kalau bekerja itu, yang betul-betul bekerjanya. Harapan dan
kepercayaan mereka tersebut, akan selalu menjadi penguat bagi saya di DPRD
nanti," ungkapnya.
Setelah
dilantik menjadi Anggota DPRD Kota Solok, Andi Marianto akan langsung
dihadapkan salah satu tugas berat, yakni pembahasan APBD Kota Solok 2020.
Untuk
hal ini, Andi Marianto menyatakan sangat bersyukur dengan pola kaderisasi di
Partai Golkar terhadap tugas dan wewenang Anggota DPRD.