WahanaNews.co, Jateng – Dugaan pemalakan yang dialami oleh dokter Aulia Risma Lestari, mahasiswi kedokteran PPDS anestesi Undip, dari para seniornya, bakal didalami Polda Jawa Tengah (Jateng).
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Artanto mengatakan hasil investigasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah diterima oleh penyidik.
Baca Juga:
Kasus Pembunuhan Anak di Jaksel, Polisi Sebut Sempat Mandek saat Dipegang AKBP Bintoro
Artanto mengatakan nantinya temuan investigasi itu akan digunakan oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jateng untuk mendalami dugaan perundungan yang dialami dokter Aulia.
"Data hasil investigasi dari kemenkes sudah diserahkan ke pihak kepolisian guna dilakukan penyelidikan dan pendalaman," ujarnya saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Senin (2/9) melansir CNN Indonesia.
"Bahan hasil investigasi kemenkes sebagai petunjuk pihak kepolisian untuk melakukan penyelidikannya," imbuhnya.
Baca Juga:
Saat AKBP Bintoro Usut Pembunuhan Anak, Kapolres Jaksel Merasa Janggal Kasus Mandek
Sebelumnya, Kemenkes mengungkap dugaan pemalakan dalam kasus perundungan berujung kematian dokter Aulia Risma Lestari, mahasiswi kedokteran PPDS anestesi Undip.
Jubir Kemenkes Mohammad Syahril menyebut temuan itu didapatkan melalui proses investigasi yang dilakukan Kemenkes.
"Permintaan uang ini berkisar antara Rp20 hingga Rp40 juta per bulan," kata Syahril dalam keterangannya, Minggu (1/9).