Sekali lagi kami ingatkan bahwasanya
korupsi terbukti mampu beradaptasi, berevolusi hingga berinovasi dalam situasi
dan kondisi apa pun di negeri ini.
Sehingga kejahatan kemanusiaan ini
dapat terjadi secara sistematik, terstruktur dengan dampak destruktif sistemik.
Baca Juga:
Kasus Pelanggaran UU KPK, Polda Metro Segera Tentukan Nasib Firli
Sebagai kejahatan kemanusiaan (crimes against humanity), korupsi yang
dipandang dunia sebagai kejahatan luar biasa (extraordinary crime), memang harus ditangani bersama oleh seluruh
umat manusia di dunia, khususnya bangsa Indonesia seperti yang diamanatkan
negara dalam mukadimah UUD 1945.
Kita segenap anak bangksa memiliki
harapan Indonesia yang kita cita-citakan bisa terwujud, yaitu Indonesia yang
bebas dan bersih dari korupsi, Indonesia yang melindungi segenap bangsa
Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, Indonesia yang sejahtera,
Indonesia yang cerdas, Indonesia yang ikut aktif memelihara perdamaian dunia,
dan Indonesia yang membanggakan seluruh rakyat Indonesia.
Jaga dan perkuat imun antikorupsi
dengan selalu menerapkan perilaku hidup sederhana dan berani jujur dalam
hal-hal sekecil apa pun, serta teguhkan selalu nilai-nilai ketuhanan, agama dan
Pancasila dalam rutinitas keseharian kita.
Baca Juga:
Drama Pertemuan Alexander dan Eko Darmanto: KPK Dikejar Kasus Dugaan Gratifikasi
Hari Keadilan Internasional jangan
hanya menjadi seremoni tahunan semata, tetapi makna dan esensi World Day for International Justice
seharusnya menjadi momentum bagi bangsa Indonesia sebagai bagian dari
masyarakat dunia untuk meneguhkan imun antikorupsi diri sendiri, keluarga,
teman, sahabat agar imunitas antikorupsi nasional dapat terwujud demi
mewujudkan cita-cita Indonesia bebas dari korupsi. (Firli Bahuri, Ketua KPK RI)-dhn
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.