WahanaNews.co | AT, yang merupakan terduga pelaku pemukulan terhadap seorang remaja berusia 15 tahun hingga menyebabkan korbannya meninggal dunia, telah diamankan aparat kepolisian resort Kota Ambon.
Peristiwa ini terjadi karena persoalannya terlihat sepele, yaitu karena korban tidak menegur pelaku ketika melewati kompleks tempat tinggal pelaku.
Baca Juga:
Kasus Pelecehan Siswi Magang, Sekdis Pariwisata Maluku Diperiksa Polisi
"Saat melakukan pemukulan, pelaku mengoceh kepada korban bahwa ketika masuk ke kompleks orang, harus menjaga suara dan kecepatan motor karena pelaku juga sering masuk ke kompleks untuk tujuan serupa," ungkap Ipda Janete Luhukay, Kasi Humas Polresta Pulau Ambon, Senin, (31/7/2023).
AT ternyata adalah anak kandung dari Ketua DPRD Kota Ambon, Elly Toisuta.
Mengutip Tribun Ambon, Elly Toisuta adalah seorang politisi perempuan dari partai Golkar yang memiliki karir politik yang sukses. Dia bergabung sebagai kader Golkar sejak tahun 1998.
Baca Juga:
BMKG Deteksi Gempa M 5,5 di Ambon, Getaran Terasa Hingga Buru Selatan
Elly menjadi perempuan pertama yang memimpin DPRD Kota Ambon. Dia dilantik sebagai Ketua DPRD Kota Ambon berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Maluku nomor 240 tahun 2019 oleh Ketua Pengadilan Negeri Ambon, Pasti Tarigan, di Kantor DPRD Kota Ambon pada tanggal 29 Oktober 2019.
Pada Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2019, Elly berhasil memperoleh 1.548 suara, hampir meningkat 80 persen dibandingkan Pileg sebelumnya yang hanya mendapatkan 954 suara.
Elly memiliki tiga anak dan berasal dari Desa Siri Sori Islam, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku. [eta]