"Selama ini, selama pengalaman kami Yang Mulia belum ada yang pernah memanipulasi pemeriksaan poligraf Yang Mulia," jawab Aji.
"Kalau di dalam jurnal?" tanya hakim.
Baca Juga:
Jessica Wongso Disebut Jaksa Manfaatkan Film Dokumenter Tarik Simpati Publik
"Kalau di jurnal ada Yang Mulia, siap, disebut dengan countermeasure Yang Mulia," jawab Aji.
Hakim menunjukkan barang bukti senjata HS dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Chandrawathi di PN Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (22/11/2022).
Aji pun diminta menjelaskan soal manipulasi hasil poligraf dari jurnal tersebut.
Baca Juga:
Ratusan Guru Gelar Aksi Solidaritas, Kawal Sidang Perdana Guru SD Konawe
"Kalau countermeassure yaitu tindakan-tindakan dari seorang terperiksa bagaimana seorang terperiksa ini berusaha untuk menyelamatkan diri sendiri Yang Mulia, dan selama saya baca di jurnal dan sharing-sharing dengan senior yang sudah lebih berpengalaman dalam pemeriksaan poligraf, dari tahun 60 itu hanya sekitar 4-5 orang yang lolos pemeriksaan poligraf," jawab Aji.
"Kalau dipresentasekan?" tanya hakim.
"Dari jutaan pemeriksaan Yang Mulia, karena di Amerika di negara maju sendiri pemeriksaan poligraf intens dilakukan Yang Mulia," pungkas Aji. [eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.