WahanaNews.co, Jakarta - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, menyatakan bahwa usaha untuk mencegah pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming ikut serta dalam Pilpres 2024 terbukti gagal.
Dalam konferensi pers di Slipi, Jakarta Barat, pada Senin (13/11/2023), Nusron menyampaikan bahwa upaya-upaya untuk merintangi partisipasi mereka, terutama dengan cara mencemarkan nama baik Gibran, ternyata tidak berhasil.
Baca Juga:
Mahkamah Agung Kabulkan Gugatan Abdul Faris Umlati, ARUS Terus Melaju
Nusron dengan yakin menyatakan bahwa pasangan Prabowo-Gibran akan tetap mencalonkan diri dalam Pilpres 2024. Ia merasa bersyukur atas kelanjutan proses tersebut meskipun mengalami kendala yang signifikan dan difitnah selama proses tersebut.
Meskipun mengalami rintangan dan insinuasi yang sulit, Nusron, seorang politikus Golkar, mengajak semua pihak yang mungkin masih meragukan pencalonan Prabowo-Gibran untuk mengakui kenyataan bahwa duet tersebut telah resmi disahkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Kita tidak merasa dendam kepada yang mendiskreditkan. Hanya kita mengimbau, mengajak kita baik-baik menjaga suasana yang kondusif," katanya, melansir CNN Indonesia.
Baca Juga:
Debat Terakhir Pilgub Sultra 2024 Fokus pada Isu Lingkungan
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming secara resmi telah ditetapkan sebagai pasangan capres dan cawapres di Pilprss 2024 oleh KPU, pada Senin (13/11/2023) kemarin.
Mereka ditetapkan bersama dua pasangan lainnya, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Selanjutnya, KPU bakal melaksanakan pengundian nomor urut ketiga pasang calon tersebut pada hari ini, Selasa (14/11).
Usai mendapatkan nomor urut para capres-cawapres akan melakukan kampanye selama 75 hari yang dimulai sejak 28 November mendatang.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]