WahanaNews.co | Belakangan kasus turbulensi di Indonesia kian marak. Bahkan diprediksi turbulensi jadi lebih sering terjadi seiring meningkatnya suhu global.
Dilansir USA Today, Minggu (11/6/2023), menurut para pakar, turbulensi akan semakin memburuk dan tren ini kemungkinan akan terus berlanjut akibat perubahan iklim.
Baca Juga:
Mukhtara Air Maskapai Asal Arab Saudi Hadir di RI, Bidik Penerbangan ke Tanah Suci
Lalu, apakah penyebab turbulensi?
Turbulensi sendiri terbagi atas beberapa jenis, serta beberapa alasan terjadinya, berikut ini pembagiannya:
● Mountain wave turbulence, seperti namanya, terjadi ketika angin menghantam gunung.
Baca Juga:
Tips Menyelamatkan Diri saat Pesawat Mendarat Darurat
Itulah sebabnya mengapa sering terjadi guncangan saat terbang melintasi pegunungan.
● Convective Turbulence, umumnya dikaitkan dengan badai dan disebabkan oleh udara hangat yang naik.
●Clear air turbulence, dapat disebabkan oleh sejumlah faktor dan umumnya lebih sulit diprediksi dari dua jenis lainnya.