Ia berjanji akan terus memberikan perkembangan terbaru kepada publik mengenai setiap langkah yang ditempuh pemerintah Malaysia.
"Mari kita berdoa bersama untuk seluruh warga yang ditahan, terutama warga negara Malaysia, agar selamat, aman, dan dilindungi," kata Anwar.
Baca Juga:
Anwar Ibrahim Kunjungi Prabowo di Istana, Lanjutkan Dialog Pascakunjungan ASEAN
Dalam unggahan lain, Anwar menegaskan Malaysia akan menggunakan segala cara yang sah dan sesuai hukum internasional untuk meminta pertanggungjawaban Israel.
"Keselamatan dan martabat rakyat kami adalah yang terpenting, dan kami tidak akan membiarkan mereka dikompromikan tanpa hukuman," ujarnya.
Israel diketahui telah membajak kapal-kapal GSF dan menangkap 201 relawan dari 37 negara, termasuk aktivis iklim Greta Thunberg yang turut berada di kapal tersebut.
Baca Juga:
Halalbihalal Prabowo dan PM Anwar Ibrahim, Bahas Dampak Perang Dagang Trump
Juru bicara GSF Saif Abukeshek menyebut para tahanan terdiri dari 30 orang asal Spanyol, 22 orang asal Italia, 21 orang asal Turki, dan 12 orang asal Malaysia.
Penahanan itu dilakukan ketika rombongan kapal GSF mulai mendekati perairan Gaza.
Berdasarkan laporan GSF di media sosial, total 13 kapal dicegat oleh pasukan Israel, namun 30 kapal lainnya berhasil menghindar dan terus berlayar menuju Gaza.