WahanaNews.co | Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengklaim telah melakukan sejumlah upaya untuk mengamankan data terkait Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Juru Bicara BSSN, Ariandi Putra menjelaskan hal itu saat disinggung soal kesiapan BSSN dalam menyambut kontestasi politik tahun depan.
Baca Juga:
Kapuspen TNI Bantah Perwiranya Jadi Beking Tersangka Perundungan Anak SMA di Surabaya
Menurutnya, sejumlah stakeholder pemerintah termasuk BSSN sudah membentuk gugus tugas Pemilihan Umum (Pemilu) sejak 2022.
"Kita mengamankan berbagai upaya. Dalam hal data kita amankan dan sudah ada tindak lanjut sejak 2022. Jadi Satgasnya sudah terbentuk dan sudah bekerja," kata dia kepada wartawan, Kamis (19/1) di Jakarta.
Selain soal data pemilih, dia mengatakan BSSN juga berfokus di bidang pemantauan konten hoaks di media sosial.
Baca Juga:
Skandal Judi Online: 4.000 Prajurit TNI Kena Sanksi, Danpuspom Beri Peringatan Keras
Di samping itu, Ariandi menjelaskan BSSN sudah berperan juga dalam urusan sistem elektronik yang dimiliki Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
KPU memiliki sistem elektronik yang digunakan dalam proses tahapan pemilu di antaranya aplikasi Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).
Di saat yang sama, Bawaslu mempunyai sistem elektronik e-PPID (elektronik Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi), yang fungsinya mengintegrasikan data informasi dalam PPID Bawaslu RI (pusat),