Egi
menceritakan bahwa berdasarkan penelusuran ICW, Sofia memiliki keterkaitan
dengan PT Noorpay Perkasa sebagai direktur dan pemilik saham.
"Dan
di sini
kita bisa melihat keterkaitan PT Noorpay Perkasa dengan KSP Moeldoko. Salah
satu pemilik saham PT Noorpay Perkasa adalah Joanina Rachman, dan dia diketahui
merupakan anak Moeldoko, dia menjadi pemegang saham mayoritas dan dia juga
diketahui tenaga khusus atau tenaga ahli di kantor presiden," ungkap Egi.
Baca Juga:
Pencemaran Nama Baik, Moeldoko Resmi Polisikan 2 Anggota ICW
Egi
melanjutkan, hubungan Moeldoko dengan Sofia Koswara juga terjalin karena PT
Noorpay Perkasa pernah bekerjasama dengan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia
terkait dengan ekspor beras.
"Dalam
kesempatan itu Moeldoko yang Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia berjumpa
dengan Sofia Koswara," imbuhnya.
Diketahui, PT
Harsen Laboratories meminta maaf setelah ditegur oleh Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM) yang menemukan bahwa perusahaan itu telah melanggar aturan
tentang sejumlah syarat Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dan Cara
Distribusi Obat yang Baik (CDOB) untuk obat Ivermectin dengan merek Ivermax12.
Baca Juga:
Siang Ini, Moeldoko Laporkan Peneliti ICW ke Bareskrim
PT
Harsen Laboratories juga meminta maaf karena sejumlah petinggi perusahaan telah
menggiring opini masyarakat untuk membeli dan mengkonsumsi Ivermectin guna
pengobatan Covid-19.
Dalam
permintaan maaf tersebut, PT Harsen juga mengakui bahwa izin edar yang dimilikinya
dari BPOM adalah untuk pengobatan cacingan dan bahwa penggunaan Ivermax12 harus
dengan resep dokter. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.