Adapun barang bukti yang disita petugas berupa
mobil untuk mengangkut penumpang di tengah larangan mudik Lebaran 2021.
"Kalau ditanyakan kapan (kendaraan) akan
dikeluarkan, nanti setelah operasi ketupat (setelah Lebaran). Ini efek jera
yang kami lakukan," ucap Yusri.
Baca Juga:
Operasi Larangan Mudik Usai, Berganti Fase Pengetatan 18-24 Mei
Promosi via Medsos
Selama beroperasi, para penyedia jasa travel
gelap untuk mudik memiliki cara tersendiri untuk mencari penumpangnya.
Baca Juga:
Diminta Putar Balik di Cilegon, Perempuan Ini Ngamuk
Pemilik atau sopir travel gelap itu umumnya
mencari penumpang dengan menawarkan jasanya melalui media sosial.
"Modusnya hampir sama kayak tahun kemarin.
Mereka promosikan orang yang menjadi calon penumpang melalui media
sosial," ujar Yusri.
Karena itu, kata Yusri, penyidik melakukan
patroli siber untuk mengantisipasi promosi travel gelap di media sosial dengan
menawarkan jasa mudik kepada masyarakat.